Membeli Oleh oleh di Kuala lumpur

Bismillahirahmaanirahiim

Alhamdulillah bisa ngeblog lagi,kali ini aku akan share tentang oleh-oleh dari Negeri Seberang Malaysia,kebetulan aku baru saja kembali dari liburan ke Kuala lumpur. Ini kali keempat aku berkunjung ke Negara ini,namun yang benar-benar bertujuan untuk liburan ini yang pertama kalinya,yang sebelumnya ada sodara yang menikah atau ketika om aku meninggal dunia dua tahun lalu di Johor bahru. Nah bicara soal oleh-oleh,yang paling banyak digemari orang adalah produk Nestle,khususnya MILO,yang soal rasa memang lebih enak daripada Milo Produksi Negara kita,jadi saya sekarang sudah mengerti,kenapa sih Milo produksi Malaysia digebukin sama bea cukai sini,ngga boleh bebas keluar masuk,kecuali tidak ketahuan,saya ingat betul ketika paketan saya yang berisi tepung premix dibongkar karena dicurigai isinya MILO,hahahaha.... Wajah saya sepertinya saat itu ditekuk delapan karena kesal,tapi sekarang saya sudah berdamai dengan pembongkaran paketan,bahkan tau ngga sih ketika harus maketin barang ke Kargo bandara,paketan tidak pernah saya packing lagi,setelah pemeriksaan baru packing,kwkwkwkw,sayang buang-buang isolasi :-p

Oleh-oleh Malaysia

Pintu masuk Pasar seni
Kembali ke urusan oleh-oleh,Last day aku di Kuala Lumpur,aku memang belanja beberapa jenis barang yang aku nilai lebih murah,lebih enak dan bahkan yang tidak ada di Negara kita Indonesia Raya,hihiihihihi. Mengingat perjalanan yang aku tempuh cukup jauh,jadi aku sangat mempertimbangan bagaimana membawa barang-barang tersebut. Saat di Kuala lumpur aku memang memilih untuk menginap di kawasan segitiga emas,yaitu di Jalan Tun Perak,dekat sekali dengan LRT station Mesjid Jamek,jadi memudahkan aku untuk kemana-mana,termasuk membeli oleh-oleh yang selemparan batu dari tempat aku menginap,bisa jalan kaki,aku membeli oleh-oleh di Pasar Seni,Central Market Kuala Lumpur,wah semua adaaa disanaaaa,termasuk si Milo ini,wahhh bener-beneeerrr yaa,,Sebelum aku sampaii ke pasar seni,selama aku disana memang kepoin harga-harga makanan disana,ngga semua sih,tapi produk yang berbau MILO pasti langsung jadi perhatian aku,dan memang di Pasar seni ini lebih murah dari tempat yang aku liat sebelum-sebelumnya,seperti Milo bubuk ini,di Pasar seni aku dapat harga 20RM,sedangkan ditempat lain harga bervariasi mulai dari 22-25RM,itu untuk ukuran 1kg MILO bubuk,lumayan kan bedanya,Yukkk kita simak harga oleh-oleh dari Kuala Lumpur...

1. Milo Bubuk 1kg harga 20RM/70rb rupiah (Kurs 3500 )
2. Milo Nugget 13RM/45.500 rupiah
3. Milo cube isi 100pcs 18RM/63rb rupiah
4. Es krim Rich 8RM/27rb rupiah
5. Sosis merek Hilal 2,5RM/8.750 rupiah ( ini asliiii muraaaaah banget,sosis di Batam paling murah 14rb,aduhhh makkkk)
6. Choco chips biskuit 1,60/5.600 ruiah
7. Mix Vegetable 500gr 2RM/7rb rupiah
8. Croissant 1.20RM/4200rupiah ( saya beli banyaaakkk banget ini,soalnya enak,tapii yang kefoto cuma segitu karena udah banyak yang dimakan,kwkkwkwkw)
9. Crab Stick 2,5RM/8.750 rupiah (Muraaaaaahhh banget,kalo ngga inget bagaimana membawanya rasanya ingin beli segerobak)
10. Nugget Ayam Merek Ramly 1kg 13RM/45.500 rupiah
11. Mie Merek Mame chef rasa Tom Yam isi 5bks harga 7RM/24.500 rupiah,mahaaal ya untuk ukuran mie instan,tapi mie ini enaaakk,disini tidak ada,tiap ke Malaysia aku pasti beli ini)
12. Gelas I Love KL harga 10RM/35rb ( saya rasa ini mahaaaalll)
13. Jepit Kuku isi 6 buah 12RM/42rb ( Kualitas premium)
14. Tas 10RM/35rb

Toko Souvenir



Nah para pembaca,khusus untuk ice cream aku membelinya di Pelabuhan Berjaya Waterfront Stulang laut,Johor bahru,Malaysia,karena Ice cream tersebut hanya mampu bertahan 3 jam dalam suhu ruang,jadi membelinya sesaat sebelum masuk kedalam kapal,Nah sekian tentang oleh-oleh yaaaa,harga yang aku tuliskan adalah Desember 2018,semoga bermanfaat yaa teman-teman,sampai ketemu pada konten berikutnya :-*

Comments